Cara Mudah Mendeteksi Gejala Penyakit Lewat Bau Badan

DokterSehat.Com– Bau yang muncul pada beberapa bagian tubuh memang mengganggu. Sebut saja bau kaki, bau napas yang kurang sedap, atau bau urine yang menyengat. Jika Anda mendapati badan Anda mengeluarkan bau yang lebih busuk dari biasanya, maka sebaiknya Anda waspada. Bau-bau tersebut bisa menjadi pertanda gejala penyakit serius.

Anda mungkin menganggap bahwa bau kaki adalah hal yang wajar. Namun apabila sepatu, kaus kaki dan kaki Anda terus-menerus mengeluarkan bau yang tidak sedap, bisa jadi Anda mengidap kutu air. Untuk mengetahuinya, periksa lipatan kaki Anda, jika terasa kering, bersisik, kemerahan atau lecet, bisa menjadi tanda kutu air. Atasi dengan salep antijamur atau periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat.

Selain bau kaki, yang perlu Anda waspadai adalah bau feses yang lebih busuk dari biasanya. Umumnya, bau dari feses dipengaruhi oleh dua hal, yaitu makanan dan bakteri yang ada di saluran usus. Jika bau feses menyengat selama dua atau tiga hari, maka bisa jadi ini hanya karena faktor makanan dan tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

Namun jika bau feses terus-menerus berbaru busuk lebih dari beberapa hari, Anda perlu waspada. Menurut dr. Ryan Ungaro, asisten profesor gastroentrerologi di Mount Sinai Hospital, NewYork menyebutkan bahwa bau feses yang menyengat ini bisa terjadi ketika usu kecil Anda tidak menghasilkan enzim laktase dengan baik. Akibatnya, usus tidak dapat mencerna laktosa, zat gula yang ditemukan dalam kandungan susu, perut menjadi kembung dan feses yang keluar berbau menyengat dari biasanya.

Hampir sama dengan bau feses yang menyengat, bau urine yang menyengat bisa disebabkan oleh makanan yang baru saja Anda konsumsi seperti kopi, petai atau makanan yang berbau tajam lainnya. Namun jika Anda tidak mengonsumsi makanan tersebut tapi bau urine Anda berbabu lebih busuk dari biasanya, bisa jadi Anda terkena infeksi saluran kencing, dehidrasi, gejala diabetes, atau gangguan metabolik.

Sedangkan untuk bau napas yang kurang sedap, bisa jadi indikasi bahwa Amda mengidap gangguan tidur (sleep apnea). Raj Dasgupta, M.D., asisten profesor kedokteran klinis di University of Southern California mengungkapkan bahwa gangguan tidur membuat Anda mendengkur berlebihan sehingga membuat Anda bernapas melalui mulut. Hal ini membuat mulut menjadi kering sehingga bakteri pun berkembang biak lebih mudah di dalamnya. Jika Anda mengalami tidur mendengkur atau gangguan tidur lainnya sebaiknya periksakan ke dokter karena penyakit ini biasanya berkaitan dengan diabetes, tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.